5 teman masa kecil tumbuh bersama di sebuah daerah di Ssangmun, Seoul tahun 1988. Persahabatan, kekeluargaan dan percintaan antara mereka terus diuji.
Perjalanan hidup 4 Sekawan,Duk-seon, Taek, Sun-woo, Jung-hwan, dan Dong-ryung pada tahun 1988 yang tumbuh bersama.
Para anak laki-laki mencoba menonton film dewasa, dan mulai berani menghadapi seorang pengganggu.
Keuangan selalu menjadi permasalahan dalam hubungan suami istri, Apalagi saat anak-anak harus pergi berwisata
pertengakaran orang tua selalu berdampak buru pada perkembangan anak di sekolah, dan itupun yang terjadi pada mereka
Semua menjadi semakin kacaw hingga akhirnya semua orang menyadari kehadiran ibu sangatlah berharga
Saat musim dingin tiba, perasaan cinta muncul menghangatkan perasaan dan menghadirkan kebahagiaan
Saat tradisi tukar kado menjelang natal menjadi sumber kesalahpahaman diantara anak anak.
Sun-woo mengambil kesempatanb mendekati Bo-ra, sengkan No-eul mempunya pacar baru, Duk-seon yang tidak setuju membuat permasalahan baru di dalam keluarga.
Sun-young terancam kehilangan rumahnya akibat di perdaya mertuanya sendiri
Duk-seon, Jung-hwan, dan Taek menyadari cinta segitiga yang terjadi diantara mereka. Sedangkan Dong-ryung memutuskan kabur dari rumah
Bo-ra dan Sun-woo diam-diam berpacaran. Keluarga Duk-seon sementara tinggal di rumah Jung-hwan,
Pikiran Sun-woo dipenuhi dengan kenya- taan dari rahasia ibunya yang baru ia ketahui.
Ibu Bo-ra menunggu hasil kesehatan, dan para ibu-ibu lainnya meyakinkan ibu Sun-woo untuk memperjuangkan ayah Taek. Selain itu, berita tentang perampokan mem- buat para tetangga khawatir.
Taek akhirnya memberanikan diri menyatakan perasaannya kepada Duk-seon
Dong-ryong terjebak masalah dan terpaksa menyerahkan diri ke kantor polisi. Sedangkan Taek mengetahui perasaan Jung-hwan terhadap Duk-seon.
Berkeinginan melanjutkan sekolah ke jurusan hukum, Bo-ra harus mening- galkan rumah. Sedangkan Taek membatalkan kencannya dengan Duk-seon.
Menjelang kelulusan semua anak bersiap untuk ujian. Sayangnya Duk-seon merasa tidak punya tujuan, dan tidak punya mimpi.
Duk-seon, Taek, Sun-woo, Jung-hwan, dan Dong-ryung kini sudah dewasa. Beberapa tahun kemudian mereka bertemu lagi dengan cinta pertama mereka
Tahun 90an, para orang tua pensiun, Duk-seon dan suaminya sedang interview, dan mereka harus menjawab kapan mereka berciuman.
Bo-ra akhirnya menikah, perkembangan hubungan Duk-seon dan Taek dari waktu ke waktu terungkap, dan Duk-seon mengucap- kan tinggal ke daerah Ssangmun.